SMA MUHAMMADIYAH 1 PEKANBARU - Akibat bencana kabut asap yang berkepanjangan melanda Riau, khususnya Kota Pekanbaru, berpengaruh pada pelajaran siswa.Sebab, lebih sebulan para siswa libur sekolah. Hanya saja, dari ratusan sekolah yang ada di Pekanbaru, ternyata kebanyakan sekolah swasta tetap melaksanakan aktivitas belajar. Komisi III DPRD Kota Pekanbaru melakukan kunjungan ke sekolah SMAN 8, SMP Al-Azhar, dan SMA Muhammadiyah, Selasa (27/10). Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Ir Nofrizal MM yang didampingi Zulkarnain, Zainal Arifin, Jhon Romi Sinaga, Fikri Wahyudi Hamdani mengatakan sebagian besar yang melakukan aktivitas belajar mengajar di sekolah adalah sekolah yang menggunakan Air Conditioner (AC).
"Kami melihat langsung kreatifitas anak Muhammadiyah membuat penghisap debu. Kreatifitas anak SMA Muhammadiyah 1 membuat alat penghisap debu yang kotor dan mengeluarkan udara bersih," ungkap Nofrizal kepada Riaupos.co
Pada kesempatan itu, Nofrizal juga menyampaikan, bagi sekolah yang meliburkan aktifitas belajarnya supaya menyiapkan modul pelajaran dan tugas-tugas. "Sekolah itu harus menyiapkan modul untuk anak-anak yang diliburkan, untuk mengejar ketertinggalan," pungkasnya.
Laporan: Anju Mahendra
Editor: Yudi Waldi
sumber: riaupos.co
0 komentar:
Posting Komentar